-
Recent Posts
- SEPAK TERJANG SNOUCK HURGRONJE SEBAGAI PENASIHAT PEMERINTAH KOLONIAL BELANDA
- MELIHAT MENDENGAR DAN MERASAKAN
- DI BAWAH NAUNGAN LENTERA
- ADAT PELANTIKAN PEMAHKOTAAN PENABALAN SULTAN ACEH DARUSALAM
- DENDAM KEKUASAAN
- GELAS KEHIDUPAN
- MIMPI MIMPI PION
- OH MASA LALU TERNYATA SUNGGUH JAUH AKU BERJARAK DENGANMU
- SEJARAH TAK BERPIHAK KEPADA KITA
- PROSA ALAM GAYO LUES
- KING NEAR GOD AWAY
- ODE OF AN EAGLE
- A CUP OF COFFEE FROM ACEH
- THE STORY OF A SMALL COUNTRY AGAINST AMERICAN CAPITALISM
- SEA AND TWILIGHT
- WHAT DOES THE FUTURE MEAN
- WHY IS HISTORY IMPORTANT TO LEARN?
- WHEN ACEH ASKED TO BECOME A VASSAL OF THE OTTOMAN EMPIRE
- MANUSIA ADALAH SAMUDERA
- ACEH YANG DILUPAKAN
Fans Page
Twitter
My Tweets
Tag Archives: Wilayah Barat
ACEH PUNGO (ACEH GILA)
Kata “Pungo” adalah sebuah kata purba yang seusia dengan bahasa Aceh yang berarti “gila” atau “crazy” merupakan istilah yang digunakan ketika seseorang melakukan hal-hal di luar batas kewajaran diluar akal sehat. Continue reading →
Rate this:
Posted in Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta, Kolom, Mari Berpikir, Opini
|
Tagged Aceh, Banda Aceh, Bangsa Paringgi, Budaya, Drama, Dunia, Gelap, Hidup, Hikayat, Indonesia, Islam, Kampung, Kembali, Kerajaan Lama, Kota, Kuno, Laki-laki, Legenda, logika, Manusia, Menulis, Nusantara, Peradaban, Politik, Revolusi, Saga, Sejarah, Sosial, Tradisi, Tragedi, Waktu, Wilayah Barat
|
112 Comments
MEMUTUS LINGKARAN KEBENCIAN
Ternyata manusia memiliki kecenderungan meniru apa yang ia benci, terkadang sifat meniru itu malah menjadikannya “lebih menjadi-jadi” dan lebih “ganas”. Tiap penindasan sebagaimana penjajahan adalah buruk. Continue reading →
Rate this:
Posted in Cuplikan Sejarah, Kisah-Kisah, Kolom, Literature, Mari Berpikir, Opini, Pengembangan diri
|
Tagged Andalusia, Arab, Bangsa Paringgi, Budaya, Cerita, Drama, Dunia, Durjana, Ekonomi, Gelap, Hikayat, Hikmah, Iblis, Indonesia, Islam, Kampung, Kembali, Kerajaan Lama, Kota, Kuno, logika, Manusia, Menulis, Mesin, Mimpi, Nusantara, Pengembangan, Peradaban, Politik, Sejarah, Sosial, Surealis, Tradisi, Waktu, Wilayah Barat
|
16 Comments
RISALAH SANG DURJANA BAGIAN SEMBILAN BELAS
Maka gemetarlah angkasa, karena gemuruh suara pucuk-pucuk meriam, yang dipasang pada ketiga kapal perang Belanda. Meriam-meriam itu memuntahkan pelurunya ke arah daratan Aceh. Continue reading →
Rate this:
Posted in Cerita, Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta, Kisah-Kisah, Literature
|
Tagged Aceh, Banda Aceh, Bangsa Paringgi, Cerita, Cinta, Drama, Dunia, Durjana, Hikayat, Indonesia, Islam, Kampung, Kerajaan Lama, Kota, Laki-laki, Lanun, Laut, Legenda, Manusia, Mesin, Nusantara, Pahlawan, Peradaban, Perang, Saga, Sastra, Sejarah, Tradisi, Waktu, Wilayah Barat
|
28 Comments
ACEH NEGARA BERDAULAT PERTAMA YANG MENGAKUI KEMERDEKAAN BELANDA DARI SPANYOL TAHUN 1602
Pada awal abad ke-17 Belanda membebaskan diri dari penjajahan Spanyol. Menurut catatan sejarah, Aceh merupakan Negara berdaulat pertama di dunia yang mengakui kemerdekaan Belanda yang baru lahir secara de facto dan de jure. Continue reading →
Rate this:
Posted in Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta, International, Kolom, Opini, Reportase
|
Tagged Aceh, Banda Aceh, Bangsa Paringgi, Budaya, Cerita, Dunia, Durjana, Gelap, Hikayat, Indonesia, Islam, Kampung, Kembali, Kerajaan Lama, Kota, Laki-laki, Lanun, Laut, Legenda, logika, Manusia, Menulis, Mesin, Metropolis, Nusantara, Pahlawan, Pengembangan, Peradaban, Politik, Sejarah, Sosial, Waktu, Wilayah Barat
|
91 Comments
MENGENAL LEBIH DEKAT POCUT BAREN
Pocut Baren seorang Uleebalang (Raja Kecil) Tungkop. Merupakan bagian dari federasi Kawai XVI terletak di pedalaman Woyla hulu. Memimpin perjuangan melawan pemerintah Kolonial Belanda periode 1903-1910. Continue reading →
Rate this:
Posted in Asal Usil, Buku, Cerita, Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta, Kisah-Kisah, Kolom, Opinion, Reportase, Review
|
Tagged Aceh, Banda Aceh, Budaya, Cerita, Cinta, Dara, Drama, Dunia, Hidup, Hikayat, Indonesia, Islam, Kampung, Kembali, Kerajaan Lama, Kota, Legenda, Manusia, Menulis, Pahlawan, Peradaban, Perang, Perempuan, Politik, Puisi, Saga, Sejarah, Sosial, Syair, Tradisi, Waktu, Wilayah Barat
|
117 Comments
GULA DAN SEJARAH PENINDASAN
Namun gara-gara gula, orang Eropa mencari koloni untuk menanam gula. Penjelajahan dunia baru dimulai, penjajahan diikuti penindasan pun terjadi. Sejarah gula sebetul tidak lebih keji daripada kebanyakan produk tropis lainnya. Anehnya, haus gula bersifat universal. Dan gula satu-satunya produk yang produksi dan konsumsinya naik terus selama 10.000 tahun terakhir. Continue reading →
Rate this:
Posted in Cerita, Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta, Kisah-Kisah, Kolom, Opini, Reportase, Review
|
Tagged Aceh, Andalusia, Arab, Bangsa Paringgi, Budaya, Cerita, Drama, Dunia, Durjana, Gelap, Hidup, Hikayat, Indonesia, Islam, Kampung, Kembali, Kerajaan Lama, Kota, Laki-laki, Lanun, Laut, Legenda, logika, Manusia, Menulis, Mesin, Mimpi, Nusantara, Pengembangan, Peradaban, Politik, Saga, Sejarah, Sosial, Surealis, Tradisi, Waktu, Wilayah Barat
|
8 Comments
A MAN OF FUTURE
Life like an incarnation in its struggle with uncomprehending, prosaic ordinaries, the eternal conflict between the ideal and the real. Continue reading →
Rate this:
Posted in Fiction, International, Literature, Poetry, Review, Story
|
Tagged Aceh, Andalusia, Arab, Asia Timur, Assosiasi, Banda Aceh, Bangsa Paringgi, Bujang, Cerita, Cinta, Dara, Dunia, Durjana, Gelap, Hikayat, Iblis, Islam, Kampung, Kembali, Kerajaan Lama, Kota, Laki-laki, Lanun, Laut, Legenda, Lhokseumawe, logika, Malaikat, Malam, Manusia, Menulis, Mesin, Mimpi, Nona, Nusantara, Pengembangan, Peradaban, Perempuan, Puisi, Sastra, Sejarah, Surealis, Syair, Tradisi, Wilayah Barat
|
8 Comments
NASIHAT SAM RATULANGIE KEPADA PEMERINTAH BELANDA TERKAIT SERIKAT ISLAM
Yang berada paling depan dalam “bangunnya kekuatan-kekuatan yang terlelap” itu pastilah organisasi Serikat Islam, baik oleh jumlah penganut yang diperolehnya, maupun oleh cakupan tujuan luas yang dikejarnya: yaitu perbaikan keadaan ekonomi masyarakat pribumi dan peningkatan hidup beragamanya. Continue reading →
Rate this:
Posted in Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta, Kolom, Review
|
Tagged Bangsa Paringgi, Budaya, Drama, Dunia, Hidup, Hikayat, Indonesia, Islam, Kerajaan Lama, Kota, Laki-laki, Legenda, logika, Manusia, Menulis, Nusantara, Pahlawan, Peradaban, Politik, Saga, Sejarah, Sosial, Tradisi, Waktu, Wilayah Barat
|
4 Comments
KAKI GAJAH
Memoar tentang alam dan keadaan pantai Barat Aceh di tahun 1990. Keadaan yang tidak akan terlihat lagi setelah Tsunami melanda Aceh dan laju pembangunan perkebunan kelapa sawit yang menerabas alam. Continue reading →
Rate this:
Posted in Kisah-Kisah
|
Tagged Aceh, Arab, Banda Aceh, Cerita, Cinta, Drama, Dunia, Hidup, Hikayat, Indonesia, Islam, Kampung, Kembali, Kerajaan Lama, Kota, Laki-laki, Legenda, logika, Manusia, Mimpi, Nusantara, Pengembangan, Peradaban, Sejarah, Sosial, Surealis, Syair, Tradisi, Waktu, Wilayah Barat
|
5 Comments
SURAT TENGKU CHIK DI TIRO
Pada tahun 1885, Tengku Chik Di Tiro mengirimkan surat kepada Residen Van Langen di Kutaraja (Banda Aceh sekarang) , isinya tak lain adalah ultimatum. Ia menawarkan perdamaian (Perang Aceh), asal orang-orang Belanda menganut agama Islam. Continue reading →
Rate this:
Posted in Cerita, Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta, Kisah-Kisah, Kolom, Literature
|
Tagged Aceh, Banda Aceh, Bangsa Paringgi, Cerita, Dunia, Hikayat, Islam, Kampung, Kembali, Kerajaan Lama, Kota, Laki-laki, Lanun, Laut, Legenda, Manusia, Nusantara, Pahlawan, Peradaban, Perang, Politik, Saga, Sejarah, Tradisi, Tragedi, Wilayah Barat
|
94 Comments