Tag Archives: Nusantara

DI BAWAH NAUNGAN LENTERA

Ketika aku belia betapa terkesima membaca kitab Rihlah karya Ibnu Bathutah bahwa dia berlayar ke Quanzhou menumpang kapal dagang milik Sultan Malik Az-Zahir dari Kesultanan Samudera Pasai. Membaca uraian Ibnu Bathutah bahwa di sana bendera Kesultanan Samudera Pasai berkibar pada Kapal-kapal dagang dari Pasai memenuhi Bandar yang dijuluki “Zaitun” oleh pedagang Arab itu membuat aku semakin terkesima. Continue reading

Rate this:

Posted in Kolom, Mari Berpikir, Opini | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , | Leave a comment

ADAT PELANTIKAN PEMAHKOTAAN PENABALAN SULTAN ACEH DARUSALAM

Pelantikan pemahkotaan dan penabalan Sultan Alaiddin Mahmud Syah II merupakan penaubatan Sultan Aceh yang terakhir dapat dilakukan secara sempurna menurut adat. Pada tahun 1873 Belanda menyerang Kesultanan Aceh, meski dapat dipukul mundur pada percobaan pertama pada agresi militer kedua pasukan Belanda dapat merebut Istana Kesultanan Aceh Darussalam dengan cara licik yaitu menyebar bibit penyakit kolera. Continue reading

Rate this:

Posted in Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , | 3 Comments

ACEH YANG DILUPAKAN

Mereka-mereka yang memuji kita (sekarang) dapatlah dimaafkan selama mereka tidak tahu apa yang mereka omongkan. Orang-orang Aceh telah kehilangan keperkasaan, kecerdasan, (bahkan) kehormatan. Bendera, adat, bahkan sejarah! Semuanya (sudah) tidak ada. Continue reading

Rate this:

Posted in Cuplikan Sejarah, Opini | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , | 5 Comments

ORIDA (OEANG REPUBLIK INDONESIA) ACEH 1947-1949

Kami membagikan referensi ORIDA ACEH ini agar generasi muda Aceh memahami nilai numastik yang terkandung padanya. Siapa tahu di rumah tua milik kakek masih ada maka simpanlah! Jangan dibuang dan dianggap sampah karena nilainya sangat tinggi, nilainya dan sejarahnya. Continue reading

Rate this:

Posted in Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , | 2 Comments

BEK TA MEURAKAN NGEN SI PALEH HAREUTA HABEH TANYOE BINASA

Uroe nyoe ulon surah saboh riwayat khususan keu bansa droe. Urueng-urueng Aceh awai na saboh seujarah nyang dum na ceudah. Dari jameun Aceh hana meubah trok jinoe, mantong di Selat Malaka bak persimpangan donya. Peu nyang meubah? Indatu ka geutinggai tanyoe, tinggai gata! Peu nyan ka leuh gata peugot ngon pusaka? Continue reading

Rate this:

Posted in Mari Berpikir | Tagged , , , , , | Leave a comment

KISAH-KISAH DI BLANG

Di daerah Gayo banyak terdapat “blang” yaitu padang-padang rumput yang kebanyakan ditumbuhi pohon tusam. Akan tetapi jika orang berkata tentang “Blang”, maka yang dimaksud adalah Blangkejeren, jantung daerah Gayo Lues tempat berpucuk kebanyakan sungai besar yang mengalir ke Samudera Hindia. Continue reading

Rate this:

Posted in Kisah-Kisah | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , | 4 Comments

BAJAK LAUT DARI PANTE KUYUN

Hikayat tidak perlu harus ilmiah sebagaimana sejarah, tapi hikayat belum tentu sepenuhnya salah, mungkin ada informasi sejarah yang benar disana, untuk dibuktikan oleh para sejarawan, pada sisi lain sejarah pun tak mesti juga benar. Sebagaimana kepentingan penguasa senantiasa disisipkan selalu dalam sejarah. Ini adalah hikayat yang ditulis ulang, kebenaran (sejati) hanya Allah yang tahu. Continue reading

Rate this:

Posted in Cerita, Kisah-Kisah | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , | 2 Comments

BERZIARAH KE MASJID ASAL PENAMPAAN DI BLANGKEJEREN GAYO LUES

Menurut sumber lokal Mesjid Asal Penampaan didirikan pada tahun 815 Hijriah bertepatan dengan 1412 Masehi pada masa Kerajaan Samudera Pasai. Mesjid ini dinamakan Asal karena ia adalah masjid pertama di kawasan Tanah Gayo dan Alas, sebagai asal muasal pendirian masjid di kawasan ini. Continue reading

Rate this:

Posted in Cuplikan Sejarah, Reportase | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , | 4 Comments

RAJA DEKAT TUHAN JAUH

“Raja Dekat Tuhan Jauh!” Orang Perancis itu, bernama de Beaulieu mencatat kata-kata Lilawangsa, kelak kalimat ini akan muncul pada memoir perjalanannya ke Aceh, ditulis ulang oleh Denys Lombard sebuah buku dengan judul “Kerajaan Aceh Jaman Sultan Iskandar Muda.” Continue reading

Rate this:

Posted in Cerita, Cuplikan Sejarah, Kisah-Kisah, Kolom, Mari Berpikir | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , | 6 Comments

SULTAN ALAIDDIN MAHMUDSYAH II, SULTAN ACEH MERDEKA TERAKHIR

Alauddin Mahmudsyah II adalah merupakan Sultan Aceh terakhir yang memerintah Aceh sebelum invasi kolonial. Ia menolak pengakuan terhadap kedaulatan kerajaan Belanda atas Kesultanan Aceh setelah perjanjian Sumatra (Traktat Sumatera) antara Belanda dan Inggris. Continue reading

Rate this:

Posted in Cuplikan Sejarah, Kolom | Tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , | 7 Comments