YANG MENGGELANDANG
Kita mesti pergi pagi-pagi
Sebelum kita kena guyur lagi
Sama pemilik emperan toko ini
Seperti kemarin kita alami
Ayo nak, kita ke pinggir kali
Mana tau ada rezeki
Dapat sampah syukur sekali
Bisa tukar sesuap nasi
Ayo anakku sayang, ayo kemari
Jangan kamu rewel lagi
Tak sanggup ibu menyusulmu lagi
Apalagi berjalan kesana kemari
Aduh sayang jangan nangis lagi
Tak usah ratapi dirimu sendiri
Walau perut belum terisi
Sudah nasib kita tertulis begini
Suratan takdir ditentukan gusti
Ayo anakku sayang, ayo kemari
Sudah peluk saja ibumu ini
Cuma ini yang dapat ibu beri
Kelak kau ingat besar nanti
Banda Aceh, Minggu 17 Nopember 2002
Renyah
Jenaka
Berisi 🙂
Terima kasih banyak 😍😍😍
Pingback: DIPERSIMPANG JALAN - TengkuputehTengkuputeh
Pingback: DI TEPIAN PANTAI PULAU BUNTA - TengkuputehTengkuputeh
Pingback: PENANTIAN | Tengkuputeh