-
Recent Posts
- AMANAH WALI: SELAMATKAN HUTAN ACEH
- TUNTUTAN KALAM
- SENJAKALA KATA
- MENJAWAB POLEMIK MAKAM TANDINGAN SYEKH ABDUR RAUF AS-SINGKILI ATAU TENGKU SYIAH KUALA
- INGATAN SEBATANG POHON ASAM
- BAGAIMANA MENGELOLA HARTA MENURUT HIKAYAT KALILAH WA DIMNAH
- INFOGRAFIS TSUNAMI ACEH
- POLIFONI BERGERAK MEMENCAR
- CONTOH PUISI CINTA BAHASA PORTUGIS (PERDER)
- DITAMPAR KEBENARAN
- RAJA ZALIM DAN MENTERI-MENTERI CELAKA
- NASEHAT KEPADA KAUM MUDA
- PUBLIKASI TESIS: ANALISIS AKAD MUSYARAKAH BANK ACEH SYARIAH DENGAN PT. ALGIBRAN PROPERTY DALAM MEMBANGUN RUMAH BAGI NASABAH DI KOTA LANGSA
- LEUMOH HUKOM DIATOE LEE PANGKAT LEUMOH TANOH KEUBUE MEUKUBANG
- SEJARAH BENTUK DAN FILOSOFI RUMAH ACEH
- CONTOH PUISI CINTA BAHASA FINLANDIA (RAKASTAMAALLE)
- MASIHKAH ORANG ACEH BERJIWA PENYAIR
- HIKAYAT SEJARAH ASAL MULA RENCONG
- KEMBALI PADA KEKASIH
- SUSUNAN PEMERINTAHAN ACEH SEMASA KESULTANAN
Fans Page
Twitter
My Tweets
Category Archives: Cerita
INGATAN SEBATANG POHON ASAM
Syair ini sebagai pengingat bagi setiap anak laki-laki, bahwa ayahmulah adalah satu-satunya manusia di muka bumi yang memiliki keinginan yang kuat, untuk melihatmu menjadi seorang laki-laki yang LEBIH BAIK dari dirinya. Continue reading
HIKAYAT SEJARAH ASAL MULA RENCONG
Kerajaan Mante pernah diserang oleh ribuan kelelawar besar sehingga mengakibatkan banyak rakyat yang meninggal. Pada suatu hari seorang pandai besi membuat sebilah sikin (pisau) yang dinamakan rencong runcing bergagang. Lalu dengan dengan alat-alat itulah ketika keluang-keluang (kelelawar besar) menyerang maka akan ditikam oleh rakyat. Continue reading
Posted in Cerita, Cuplikan Sejarah
Tagged Aceh, Budaya, Cerita, Dunia, Hikayat, Kerajaan Lama, Laki-laki, Legenda, Manusia, Pengembangan, Peradaban, Sosial, Tradisi, Waktu
Leave a comment
PROSA ALAM GAYO LUES
Puncak Ise-Ise, Gayo Lues tengah tahun 2022. Hari masih pagi, kabut mengantung di depan, di antara pepohonan di bawah dan melayang atas tepi-tepi jurang yang hijau. Disana, dalam jam-jam tenang dan sejuk setelah sang fajar naik sepenggalah, hujan rintik-rintik sudah sedari tadi menyiram pelan-pelan. Sejauh pandang mata yang dapat dituju, yang terlihat adalah bayang-bayang berkabut. Continue reading
ALMANAK AKAN TERUS BERGANTI
Tiap kali almanak berganti di situ kita merenungi, dunia ini berjalan dengan waktu. Waktu adalah sesuatu yang fana, mengalir bagaikan air, kadang-kadang berbelok oleh secuil puing, atau oleh hembusan angin sepoi-sepoi. Entah kini, entah nanti. Continue reading