-
Recent Posts
- AMANAH WALI: SELAMATKAN HUTAN ACEH
- TUNTUTAN KALAM
- SENJAKALA KATA
- MENJAWAB POLEMIK MAKAM TANDINGAN SYEKH ABDUR RAUF AS-SINGKILI ATAU TENGKU SYIAH KUALA
- INGATAN SEBATANG POHON ASAM
- BAGAIMANA MENGELOLA HARTA MENURUT HIKAYAT KALILAH WA DIMNAH
- INFOGRAFIS TSUNAMI ACEH
- POLIFONI BERGERAK MEMENCAR
- CONTOH PUISI CINTA BAHASA PORTUGIS (PERDER)
- DITAMPAR KEBENARAN
- RAJA ZALIM DAN MENTERI-MENTERI CELAKA
- NASEHAT KEPADA KAUM MUDA
- PUBLIKASI TESIS: ANALISIS AKAD MUSYARAKAH BANK ACEH SYARIAH DENGAN PT. ALGIBRAN PROPERTY DALAM MEMBANGUN RUMAH BAGI NASABAH DI KOTA LANGSA
- LEUMOH HUKOM DIATOE LEE PANGKAT LEUMOH TANOH KEUBUE MEUKUBANG
- SEJARAH BENTUK DAN FILOSOFI RUMAH ACEH
- CONTOH PUISI CINTA BAHASA FINLANDIA (RAKASTAMAALLE)
- MASIHKAH ORANG ACEH BERJIWA PENYAIR
- HIKAYAT SEJARAH ASAL MULA RENCONG
- KEMBALI PADA KEKASIH
- SUSUNAN PEMERINTAHAN ACEH SEMASA KESULTANAN
Fans Page
Twitter
My Tweets
Tag Archives: Tragedi
AMANAH WALI: SELAMATKAN HUTAN ACEH
AMANAH WALI: SELAMATKAN HUTAN ACEH Dari Stockholm, Swedia, 15 Juni 2009, kira-kira setahun sebelum berpulang ke rahmatullah (2 Juni 2010). Wali Nanggroe Aceh ke-8, sekaligus pendiri Gerakan Aceh Merdeka yang telah menandatangani perjanjian damai dengan Pemerintah Indonesia di Helsinki, Finlandia … Continue reading
INFOGRAFIS TSUNAMI ACEH
Infografis Tsunami Aceh, 26 Desember 2004 dari situs tengkuputeh.com Continue reading
Posted in Cuplikan Sejarah, Data dan Fakta
Tagged Aceh, Banda Aceh, Dunia, Gelap, Hidup, Indonesia, Kota, Laut, Manusia, Nusantara, Peradaban, Saga, Sejarah, Sosial, Tragedi, Waktu
Leave a comment
PROSA ALAM GAYO LUES
Puncak Ise-Ise, Gayo Lues tengah tahun 2022. Hari masih pagi, kabut mengantung di depan, di antara pepohonan di bawah dan melayang atas tepi-tepi jurang yang hijau. Disana, dalam jam-jam tenang dan sejuk setelah sang fajar naik sepenggalah, hujan rintik-rintik sudah sedari tadi menyiram pelan-pelan. Sejauh pandang mata yang dapat dituju, yang terlihat adalah bayang-bayang berkabut. Continue reading
ACEH YANG DILUPAKAN
Mereka-mereka yang memuji kita (sekarang) dapatlah dimaafkan selama mereka tidak tahu apa yang mereka omongkan. Orang-orang Aceh telah kehilangan keperkasaan, kecerdasan, (bahkan) kehormatan. Bendera, adat, bahkan sejarah! Semuanya (sudah) tidak ada. Continue reading
ALMANAK AKAN TERUS BERGANTI
Tiap kali almanak berganti di situ kita merenungi, dunia ini berjalan dengan waktu. Waktu adalah sesuatu yang fana, mengalir bagaikan air, kadang-kadang berbelok oleh secuil puing, atau oleh hembusan angin sepoi-sepoi. Entah kini, entah nanti. Continue reading
LEMBU PATAH
Seekor lembu terperosok ke lubang akibat terlalu memandang jauh ke depan, dia lupa bahwasanya ia adalah seekor lembu sahaja. Hewan yang dituntun menuju padang rumput atau dibawakan makanan kepadanya. Seharusnya ia hanya ingin hidup saja, peliharaan tak perlu kebanggaan dan (atau) kehormatan. Continue reading