
Apa guna seluruh dunia memuji. Bila mulutmu mencibir.
Apa guna semua orang tersenyum. Bila wajahmu cemberut.
PUISI TERINDAH
Apakah wajahku layaknya izrail
Sehingga engkau berpaling
Apakah lakuku sedingin es
Sehingga engkau membuang mukaApa guna seluruh dunia memuji
Bila mulutmu mencibir
Apa guna semua orang tersenyum
Bila wajahmu cemberutSeluruh puisi yang kutulis
Hanya untukmu
Walau sengaja engkau merobek
Tepat didepan hidungkuEngkau menyebutku kepala batu
Tak gentar dipermalukan
Didepan khalayak ramai
Atau civitas akademika sekalipunkau harus tahu
Tak ingin kumenyesal
Nanti usia tua tiada mendapati
Dirimu disisikuLhokseumawe, kemarin. 3 Agustus 2008.
Katalog Puisi lainnya
Pingback: ALL FOR THE SAKE OF LOVE | Tengkuputeh
Pingback: BARA API IDEALISME | Tengkuputeh
Pingback: INIKAH CINTA | Tengkuputeh
Pingback: CRYPTOGRAM | Tengkuputeh
Pingback: HIKAYAT SANG PENGEMBARA | Tengkuputeh
Pingback: ELEGI PAGI HARI SEBUAH PUISI | Tengkuputeh
Pingback: TAHUKAH ENGKAU CINTA | Tengkuputeh
Pingback: INDAH BUNGA | Tengkuputeh
Pingback: MAKSUD HATIKU PADAMU | Tengkuputeh
Pingback: DIPERSIMPANG JALAN | Tengkuputeh
Pingback: TERIMA KASIH TELAH MENOLAKKU KEMARIN | Tengkuputeh
Pingback: DINDA DIMANAKAH ENGKAU BERADA | Tengkuputeh
Pingback: BENCI DI ATAS CINTA | Tengkuputeh