LEBIH MENGGETARKAN DIBANDING ASMARA

Asmara, siapakah yang mampu menghalau getarannya?

LEBIH MENGGETARKAN DIBANDING ASMARA

Asmara adalah sesuatu hal yang tak lekang ditelan zaman. Dari zaman Nabi Adam dan Siti Hawa hingga saat ini ia tak pernah habis menjadi bahan cerita maupun bacaan. Ia menggetarkan kehidupan siapapun yang terbuai oleh pesona kemolekkan daya tarik miliknya. Boleh tanya siapapun, ia adalah sebuah kenikmatan hidup impian setiap anak manusia walau ia diacuhkan, ditangkal atau bahkan diinjak-injak.

Namun apakah sesuatu hal yang lebih menggetarkan dibanding asmara? Mungkin setiap pribadi memiliki jawaban berbeda, tergantung latar belakang dan karakter seseorang. Jika anda bertanya kepada seseorang Muhammad Hatta sebelum tahun 1945 ia akan menjawab kemerdekaan, bisa saja ini merupakan ungkapan hati seseorang yang pernah bersumpah tidak akan menikah sebelum Indonesia Merdeka. jika anda bertanya kepada seorang Tan Malaka, seseorang yang hidupnya lebih dahsyat dibanding fiksi, mungkin ia akan menjawab petualangan! Demi meraih kemerdekaan orang ini dari Bukittinggi mengarungi luas cakrawala dunia dengan menjejakkan kaki dari Manila sampai Rusia. Setiap orang boleh berhak untuk berbeda pendapat.

Jika pertanyaan yang sama diajukan pada diri saya, maka jawabannya adalah MENULIS. Sensasi yang dihasilkan olehnya sungguh luar biasa, membuat ketagihan serta menjerat kuat. Tidak percaya? Tanyakan saja pada Homerus, Zaid bin Tsabit, Imam Bukhari, Empu Prapanca atau siapa saja yang namanya abadi karena sesuatu yang ia tinggalkan dalam bentuk tulisan. Awalnya malu-malu selanjutnya tak peduli yang penting MENULIS dan terus pada setiap kesempatan.

Untunglah ada media untuk berbagi disini, untuk mengungkapkan sesuatu hal yang mungkin sepele bagi orang lain. Atau sekedar melepaskan kelelahan setelah berkutat dalam angka-angka, sebagaimana hidup masa kini yang penuh dengan perhitungan dimana logika selalu menenggelamkan bahagian otak kanan. Akhir kalam, seperti Chairil Anwar ingin berteriak, “Aku ingin menulis seribu tahun lagi dan ketika tiba waktuku tak ingin seorangpun menganggu.”

XXX

Simak Kisah: Petualangan Abu lainnya

About tengkuputeh

Cepat seperti angin // Tekun seperti hujan // Bergairah seperti api // Diam seperti gunung // Misterius seperti laut // Kejam seperti badai // Anggun seperti ngarai // Hening seperti hutan // Dalam seperti lembah // Lembut seperti awan // Tangguh seperti karang // Sederhana seperti debu // Menyelimuti seperti udara // Hangat seperti matahari // Luas seperti angkasa // Berserakan seperti debu //
This entry was posted in Asal Usil, Cerita, Kisah-Kisah, Kolom, Mari Berpikir, Pengembangan diri and tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , . Bookmark the permalink.

3 Responses to LEBIH MENGGETARKAN DIBANDING ASMARA

  1. zizaw says:

    saya sih biasa aja… 😉

  2. tengkuputeh says:

    Hahahahaha….

    Benar, ini kan hanya sebuah tulisan ;p

  3. Pingback: SEGALA SESUATU MEMILIKI ASAL MULA | Tengkuputeh

Leave a Reply to tengkuputeh Cancel reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.